Sabtu, 23 April 2011

Golden Wing, Band Palembang Tempoe Doeloe



          Di era tahun 1960-an tidak banyak dikenal kelompok musik di Indonesia yang merekam lagu-lagu mereka sendiri dan me-release album-nya ke tengah khalayak. Sebagian besar kelompok musik pada waktu itu hanya menjadi kelompok musik pengiring para penyanyi tunggal, pada masa ini dikenal nama-nama kelompok musik seperti Zaenal Combo, Arulan, Empat Nada, Panca Nada, Eka Sapta dan sebagainya. Masa ini memang masa keemasan para penyanyi tunggal. Memang ada sedikit perkecualian, yakni pada kelompok musik Koes Bersaudara dan Eka Sapta (yang merekam lagu-lagu tanpa syair/instrumentalia).
            Pada masa itu, di kota Palembang tidak banyak kelompok musik yang eksis. Maklum, mendirikan band bukan perkara mudah, untuk ini diperlukan biaya yang mahal — khususnya untuk membeli peralatan musik. Apalagi di Palembang tidak ada tempat untuk menyewa peralatan band, seperti yang dapat ditemui di kota-kota besar di pulau Jawa. Pada pertengahan tahun 1960-an, di Palembang dikenal tiga kelompok musik yang bagus dan memiliki peralatan yang cukup mewah untuk ukuran waktu itu, yakni Kerangga Combo,  Octarina dan Rheniara. Ketiga kelompok musik ini sudah menggunakan peralatan musik dan sound system merk Fender dan Hofner.
            Memasuki paruh kedua tahun 1960-an mulai bermunculan kelompok-kelompok musik elit pesaing Kerangga Combo, Octarina dan Rheniara. Perusahaan pelayaran PT. Pelni mendirikan kelompok musik yang diberi nama Nada Samudra dan Pertamina mendirikan kelompok musik yang bernama Kuda Laut. Karena dicukongi oleh dua perusahaan besar, tidak heran apabila kedua kelompok musik ini memiliki peralatan yang mewah. Tapi sama halnya di tempat-tempat lain, kelompok-kelompok musik Palembang ini hanya eksis sebagai band pengiring para penyanyi solo. Mereka tidak pernah merekam dan merilis album sendiri, meskipun mereka juga punya stock lagu-lagu ciptaan sendiri.
            Di bawah bayang-bayang kelompok-kelompok musik elit di atas, di Palembang pada tahun 1960-an juga tumbuh banyak kelompok musik lapis kedua dan ketiga. Kelompok-kelompok musik kelas ini, kebanyakan menggunakan peralatan musik yang lebih rendah mutunya, yakni peralatan musik buatan dalam negeri atau paling banter buatan Jepang. Salah satu kelompok musik yang kemudian menjadi embryo kelompok musik besar di Palembang adalah kelompok musik Black Stones yang bermarkas di Lorong Batu Item, jalan Kapten A. Rivai Palembang. Black Stones ini di awaki antara lain oleh : Fit Kien (lead guitar); Bakar (Bass Guitar); Karel Cassidy (rhythm guitar), dan Ismet Soewondo (lead vocal).
            Pada waktu yang hampir bersamaan, sekitar tahun 1968, Batalyon Zipur (Zeni Tempur) Palembang juga menyediakan peralatan band buatan dalam negeri dan merekrut beberapa pemain Black Stones untuk mendirikan kelompok musik yang diberi nama Band Pionir. Pemain band Pionir ini terdiri antara lain : Fit Kien (Gitar Utama); Bakar (gitar bass); Karel Cassidy (gitar pengiring dan vokal); Musiardanis/Ferdinand Tuyu (drums), dan Ismet Soewondo (lead vocal). Selain dari menyediakan peralatan musik, Yon Zipur Palembang (yang waktu itu dikomandani oleh Mayor Rustandi) juga menyediakan peralatan radio siaran, yang mengudara dengan nama Suara Pramuka.
            Pada akhir tahun 1970 kelompok band Pionir ini bubar karena sebagian besar personilnya memilih untuk melanjutkan pendidikan, misalnya : Musiardanis pindah ke Yogya; Ferdinand Tuyu pindah ke Jakarta, dan Ismet Soewondo lebih mengutamakan kuliahnya di Fakultas Tehnik Unsri. Ketiga anggota lainnya (Fit Kien, Karel dan Bakar) tetap bertahan di Band Black Stones. Namun hal ini tidak lama, sebuah pabrik kecap di Palembang, yakni pabrik kecap Tong Hong, membeli peralatan musik dan merekrut Fit Kien dan Karel Cassidy. Era kelompok musik Golden Wing dimulai dari saat ini.
            Band Golden Wing Palembang generasi pertama ini masih berbau band pengiring, era rekaman lagu kelompok-kelompok musik belum lagi dimulai. Golden Wing generasi pertama diawaki oleh pemain-pemain antara lain : Fit Kien (kemudian berganti nama menjadi Piter Kenn) pada lead guitar; Kun Lung (Bass Guitar); Tarno (drums), dan Karel Cassidy (kemudian berganti nama menjadi Karel Simon) bertugas sebagai pemain gitar pengiring dan penyanyi utama.
            Sekitar tahun 1972 atau 1973 personil Golden Wing mengalami perombakan, beberapa pemain diganti dan awak band ini menjadi terdiri dari : Piter Kenn; Kun Lung (ganti nama menjadi Iksan); Carel Simon; Dedi Mantra (keyboard), dan Victor Eky (drums). Pada tahun 1973, kelompok-kelompok musik mulai merekam lagu-lagu mereka sendiri. Kita tentu ingat, mulai tahun ini bermunculan band-band tenar dengan lagu-lagu mereka sendiri, seperti : Rollies; Rhapsodia; Aka; Mercy’s; Panbers; Band Bentoel; Favourites Group, dan sebagainya.
            Pada tahun 1974, Golden Wing Palembang meluncurkan album pertama mereka yang diberi label Mutiara Palembang. Beberapa lagu dalam album ini menjadi hit, antara lain lagu : Mutiara Palembang; Di Mana; Give Me, dan Hanny. Pada tahun 1975, Golden Wing meluncurkan sebuah album yang berisikan lagu-lagu pop melayu. Dalam album ini mulai dinyanyikan sebuah lagu pop daerah Sumsel yang diracik secara apik berjudul Sebambangan. Pada album ini, awak Golden Wing sudah dengan formasi baru, yakni : Piter Kenn pada gitar utama; Areng Widodo (berasal dari Yogya) pada bass; Carel Simon/lead vocal; Dedi Mantra (keyboard), dan seorang pemain drum baru. Album pop melayu ini boleh dikatakan merupakan album terakhir Golden Wing, karena setelah itu Carel Simon bersama-sama dengan isterinya, Hera Sofyan, dan S. Tarno mendirikan kelompok musik No Wing, yang mengkhususkan diri merekam lagu-lagu pop daerah Sumbagsel.

Bengkulu, 10   Mei 2008.

(H. Musiardanis)

Kamis, 21 April 2011

Solat Yang Khusuk


Khusuk dari segi bahasa yaitu khusk, yaitu, hina, rendah, menghambakan diri, yaitu di hadapan Allah SWT. Anggapan bahwa sholat yang khusuk itu seperti khalifah Ali bin Abi Thalib yang tidak terasa saat dicabut pedang yang menancap di tubuhnya saat sedang sholat, itu bukan sholat yang khusuk, tetapi hasil dari sholat yang khusuk.
Sholat memang benar adanya untuk menghadap kepada Allah SWT, tapi apa kita tahu apa yang kita hadap ? tidak. Karena Allah itu tidak berbentuk dan tidak berwujud, dan kita tidak kenal dengan Allah, kita hanya kenal dengan nama dan sifat-sifatnya.
Allah SWT berfirman, bahwa Al-Qur’an itu pangkalnya ada ditangan Allah dan ujungnya di dada Rasulullah SAW, jadi, nabi Muhammad itu hampir sangat dekat dengan Allah SWT. Bagaimana dengan kita, setelah nabi Muhammad SAW meninggal ? apakah putus kontak Allah dengan manusia-manusia sesudahnya ? tentu tidak, karena yang mati itu jasad dari nabi Muhammad SAW, sedangkan rohnya tidak.
Roh nabi Muhammad atau nurun ala nuurin itu berkelana mencari sarang, yaitu seorang manusia yang sanggup mempertanggung-jawabkan manusia-manusia yang mengikutinya dan roh nabi Muhammad SAW itu tak pernah meleset dalam merasuki seseorang.
Jadi seseorang yang mendapatkan nurun alla nuurin itulah yang harus kita ikuti dan kita hadirkan dimana saja kita berada, karena dengan kita satukan rohani kita dengan rohani seseorang tersebut, hadir jutaan malaikat yang menjaga kita dari godaan-godaan setan yang juga tak kalah kuatnya.
Seseorang itulah yang namanya Waliyam Mursyidah, atau Mursyid atau Guru Rohani kita yang harus kita hadirkan dalam seluruh kegiatan kita, termasuk sholat, barulah akan tercipta sholat yang khusuk. Jika kau belum mampu beserta dengan Allah, besertalah dengan orang yang telah beserta dengan Allah.


20 April 2003
Dedi hidayat

Kamis, 14 April 2011

Tips Fotografi

Berikut ini adalah beberapa tuntunan yang dapat membantu Anda dalam mengembangkan keterampilan fotografi.
Selalu Bawa Kamera
Alasan utama mengapa Anda melewatkan momen yang bagus untuk difoto adalah karena Anda tidak membawa kamera. Jadikanlah suatu kebiasaan untuk selalu membawa kamera kemanapun Anda bepergian karena Anda tidak tahu momen-momen atau pemandangan-pemandangan apa yang akan Anda temui nanti. Belilah tas atau tempat untuk kamera Anda karena hal tersebut dapat memudahkan Anda membawa kamera, selain itu juga dapat melindungi kamera Anda dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti goresan maupun benturan dengan benda lain. Tas atau tempat kamera yang memiliki busa dan memiliki lapisan luar yang cukup keras adalah pilihan yang cerdas untuk hal ini.
Foto Lebih Banyak Lagi
Jika Anda berfikir bahwa Anda telah cukup banyak mengambil foto, tidak demikian adanya, terutama jika Anda adalah pemilik kamera dijital. Hasil foto kamera dijital disimpan dalam format dijital (berkas), jadi tidak ada kerugian bagi Anda untuk mengambil foto lebih banyak. Memang foto tersebut akan menghabiskan sejumlah space pada kartu memori Anda, namun nantinya Anda dapat dengan mudah menghapusnya jika Anda tidak puas dengan hasil foto tersebut. Mengapa Anda mengambil sebuah foto jika Anda bisa mengambil banyak foto? Tidak usah ragu, karena mungkin tempat di mana Anda mengambil foto tersebut tidak akan Anda kunjungi lagi. Foto sebebas-bebasnya, karena pemandangan/adegan sehari-hari yang membosankan dapat saja menjadi bersejarah beberapa tahun kemudian.
Percaya pada Mata Anda
Mempelajari aturan-aturan composition adalah hal yang baik, namun aturan-aturan tersebut kadangkala tidak berlaku dan ada kalanya Anda harus mempercayai mata Anda. Ketika kita akan memfoto sebuah objek, gerakkan atau pindahkan kamera dan jelajahi pemandangan sekitarnya. Ketika Anda menemukan sudut potret yang menurut Anda bagus, fotolah dengan segera.
Latih Mata Anda
Lihat dan perhatikan dengan seksama foto yang Anda ambil. Cobalah untuk menemukan kekurangan-kekurangan dan kritiklah hasil foto tersebut. Apakah foto tersebut sesuai dengan apa yang kita inginkan pada saat kita memfoto? Apakah Anda suka composition-nya? Aktivitas peninjauan kembali hasil foto oleh Anda sendiri sangat esensial dalam meningkatkan indra fotografi Anda.
Kenali Kamera Anda
Anda tidak perlu menghafal setiap fitur pada kamera Anda sesegera mungkin. Akan lebih mudah mengingat fitur-fitur Anda dengan perlahan-lahan mencoba fitur-fitur kamera Anda satu-persatu melalui aktivitas fotografi sehari-hari. Analoginya seperti saat kita belajar mengganti persneling saat mengendarai sepeda motor atau mobil. Jadikan kemampuan mengutak-atik fitur kamera menjadi kebiasaan Anda. Dengan demikian Anda tahu dengan baik fitur-fitur apa yang mesti dipakai pada saat memfoto suatu objek atau pemandangan.
Selalu Bekerja pada Berkas Salinan
Hal ini berlaku untuk era baru fotografi yaitu kamera digital. Perlu Anda ingat bahwa sebelum Anda membuat foto salinan maka foto yang Anda punya adalah foto satu-satunya yang masih asli. Biasakanlah membuat salinan atas berkas foto yang akan Anda utak-atik. Beberapa perangkat pengolahan/pengorganisasi gambar digital biasanya menyertakan fitur ini.

Tentang Kamera

Kamera adalah alat yang dipakai untuk merekam gambar suatu objek yang kemudian dikatakan foto sebagai hasil akhirnya. Kamera bekerja dengan cara kerja optik, cahaya suatu benda masuk ke badan kamera melalui lensa, memantulkannya di film atau sensor kamera, dengan mengatur banyaknya cahaya yang masuk, mengatur komposisi foto, dan ketajaman gambar, jepret; jadilah foto hasil jepretan anda.

Kamera merupakan andalan fotografer dalam mengambil gambar. layak tidaknya suatu foto dikatakan bagus tergantung dari pengetahuan si fotografer, baik itu teknik memotret atau pengetahuan bagian-bagian kameranya serta cara mengoperasikannya. Banyak sekali merek dan tipe kamera diluar sana, masing-masing dengan fitur dan keunggulannya masing-masing, tapi pada dasarnya teknik pengoperasiannya dan fungsi-fungsi dasarnya adalah sama pada tiap kamera yang berbeda. Sebelum lebih jauh membahas soal fungsi dasar kamera, ada baiknya kita perlu tahu dulu jenis-jenis kamera.
Berbicara tentang jenis kamera tentulah ada berbagai macam jenis kamera, tapi yang paling sering digunakan saat ini adalah kamera digital. Masih ingat dengan kamera film? kamera yang sudah jarang sekali digunakan saat ini, kamera yang serba otomatis dan masih menggunakan film. Tinggal masukkan film, hidupkan, bidik, jepret,dan pasti jadi setelah di cuci cetak. Kamera ini disebut kamera poket karena ukurannya yang kecil dan simpel. Kamera poket sekarang sudah tidak lagi menggunakan film tapi menggunakan sensor digital untuk menangkap objek cahaya. Berbagai fitur telah ditanamkan langsung pada kamera jenis ini, sehingga penggunanya hanya tinggal memilih hendak memotret memakai mode apa dan jepret, hasilnya bisa langsung dilihat di layar LCD kamera. Jika hasilnya jelek, tinggal dihapus dan foto ulang.
Bagi yang hobi motret, penggunaan kamera poket digital kurang diminati, karena terlalu “otomatis”. Penguasaan kamera dan kemampuan bereksperimen dengan kamera merupakan suatu daya tarik tersendiri dalam fotografi. Berbagai teknik memotret dapat dilakukan dengan menyesuaikan setingan kamera kita dan hanya dapat dilakukan pada kamera dengan mode manual. Sebelum era digital, kamera yang digunakan adalah kamera SLR (Single Lens Reflex). Fasilitas kamera ini antara lain mempunyai kecepatan rana maksimum, aturan pemakaian ISO (ukuran kecepatan film), alat ukur pencahayaan (exposure meter), tombol bidik otomatis (self timer), dudukan kaki tiga (tripod), dan lensa yang bisa diganti-ganti. Kelemahan kamera jenis ini adalah pada biaya pengoperasiannya. Untuk mendapatkan satu foto kita harus membeli dulu film. Setelah digunakan, film tersebut dicuci, utuk bisa diedit di komputer sebelumnya harus discan, baru kemudian dicetak. Kelebihannya, warna yang dihasilkan dari kamera film ini lebih alami.

Seiring perkembangan jaman, penggunaan kamera SLR akhir-akhir ini mulai ditinggalkan. Mengingat banyaknya biaya yang harus dikeluarkan dan ketidakpraktisannya. Yang menjadi trend sekarang adalah penggunaan kamera DSLR (Digital Single Lens Refleks) dimana berbagai kelebihan dan kemudahan bisa didapatkan seorang fotografer dengan kamera jenis ini. Dengan hasil foto ukuran besar (>10 pixel), pengaturan ISO yang lebih besar, frame per shoot yang banyak, dukungan berbagai aksesori kamera, dan fitur-fitur lainnya membuat kamera ini menjadi idola para fotografer. Kelemahan dari kamera ini hanyalah pada harganya yang “sangat mahal” namun setara dengan fitur dan manfaatnya.
Ingatlah selalu bahwa foto bagus bukan ditentukan oleh kameranya, tapi orang dibalik kamera tersebut. 

 

Mari Mendalami Fotografi

Fotografi, sudah tidak asing lagi kata ini terdengar di telinga kita. Hampir di setiap bidang fotografi ikut ambil bagian, berbeda dengan fotografi jaman dahulu kala yang hanya identik dengan foto ukuran 3 x 4, foto pernikahan, foto jurnalistik, dan foto keluarga para konglomerat. Kini fotografi telah merambah sampai ke setiap sektor aktifitas manusia dengan berbagai kelebihan dan manfaatnya. Iklan, film, dokumentasi, pre-wedding, wedding, dan berbagai jasa pemotretan lainnya yang bisa kita temukan di studio foto yang semakin banyak. Teknik pemotretan saat ini juga semakin berkembang, lihat saja berbagai macam foto unik dan luar biasa dengan menggunakan teknik foto terbaru dan pasti dengan dukungan peralatan foto yang semakin canggih dan beraneka ragam.
Hobi akan fotografi kini juga semakin mudah dengan adanya berbagai informasi yang bisa kita temukan di buku, majalah, internet, atau dengan bergabung ke komunitas fotografi. Memang ada yang bilang fotografi adalah hobi yang “mahal” dan memang itu kenyataannya. Berapa harga kamera DSLR sekarang? Yang paling murah saja, harus menabung dulu untuk bisa membelinya. Apalagi kamera professional, namanya saja kamera pro, yang beli juga orang pro (jago motret-fotografi komersil). Tapi tetap saja hobi ini punya kelas tersendiri di masyarakat kita. “Kepuasan” adalah kata yang sering kita dengar jika bertanya pada para pehobi motret ini mengapa menyukai fotografi?. Adalah sesuatu yang sulit untuk digambarkan, perasaan bangga, puas, fantastis, ketika seorang fotografer berhasil mendapatkan foto yang luar biasa, foto yang “wah”, inilah inti dari fotografi…
Lalu, apa saja yang dibutuhkan untuk bisa merasakan kepuasan tersebut? Secara garis bersar hal terpenting dan yang pertama kita butuhkan adalah “semangat”. Fotografi adalah suatu proses, untuk bisa mendapatkan foto yang luar biasa tidak dengan hanya memiliki kamera bagus dan peralatan canggih, dengan semangat kita akan berusaha untuk bisa memaanfaatkan moment, mencari lokasi motret yang bagus, dan terus berusaha tanpa putus asa demi sebuah foto luar biasa. “ketekunan” adalah hal wajib yang dimiliki seorang fotografer professional dan bagi yang ingin mendapatkan foto luar biasa. Tim Laman, seorang fotografer dari National Geographic membutuhkan waktu dua bulan dan harus bergelantungan di atas pohon untuk mendapatkan satu foto yang “luar biasa”.
Seorang fotografer selalu dekat dengan kameranya, jeli melihat moment, dan tanggap akan suatu peristiwa. Dengan kamera yang selalu stand-by di samping, dia tidak akan kehilangan momen bagus, dia tidak akan mengeluh lagi “kenapa tadi saya tidak bawa kamera? Padahal ada moment bagus disini” maka “perlatan” adalah modal anda untuk memulai hobi ini. Peralatan tanpa pengetahuan menggunakannya bagaikan mobil tanpa supirnya. Sebagus dan secanggih apapun kameranya, tapi jika tidak bisa mengoperasikannya, tak akan ada satu hasil foto yang “luar biasa” dari kamera tersebut, tak akan ada kepuasan saat memotret, karena apa yang kita bayangkan tidak akan tergambarkan dengan kamera yang kita gunakan, hanya karena tidak tahu bagaimana caranya.
Anda suka memotret? Sudah puaskah anda dengan hasil jepretan dari kamera anda? Pernahkah anda mendapatkan foto yang menurut anda “luar biasa”? seberapa semagatkah anda? Seberapa tekunkah anda? Mari kita belajar fotografi… persiapkan semangat anda, pegang teguh ketekunan anda, dan jepret; rasakan sensasi indahnya fotografi di setiap jepretan kamera anda.
  

Sekilas Tentang Fotografi

Kata photography berasal dari kata photo yang berarti cahaya dan graph yang berarti gambar. Jadi photography bisa diartikan menggambar/melukis dengan cahaya.
Dalam seni rupa, fotografi adalah proses pembuatan lukisan dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera.
Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).
Untuk menghasilkan ukuran cahaya yang tepat untuk menghasilkan bayangan, digunakan bantuan alat ukur lightmeter. Setelah mendapat ukuran cahaya yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur cahaya tersebut dengan mengatur ASA (ISO speed), diafragma (aperture), dan penggunaan filter.

Jenis-jenis kamera

a. Kamera film, sekarang juga disebut dengan kamera analog oleh beberapa orang.

- Format film

Sebelum kita melangkah ke jenis-jenis kamera film ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu berbagai macam format/ukuran film.
APS, Advanced Photography System. Format kecil dengan ukuran film 16x24mm, dikemas dalam cartridge. Meski format ini tergolong baru, namun tidak populer. Toko yang menjual film jenis ini susah dicari di Indonesia.
  1. Format 135. Dikenal juga dengan film 35mm. Mempunyai ukuran 24x36mm, dikemas dalam bentuk cartridge berisi 20 atau 36 frame. Format ini adalah format yang paling populer, banyak kita temui di sekitar kita.
  2. Medium format
  3. Large format

- Jenis Film

  1. Film B/W, film negatif hitam putih.
  2. Film negatif warna. Paling populer, sering kita pakai.
  3. Film positif, biasa juga disebut slide. Lebih mahal dan rawan overexposure. Meski demikian warna-warna yang dihasilkan lebih bagus karena dapat menangkap rentang kontras yang lebih luas.

- Jenis-jenis kamera

  1. Pocket/compact. Kamera saku. Populer bagi orang awam, sederhana dan mudah dioperasikan. Menggunakan film format 35mm.
  2. Rangefinder. Kamera pencari jarak. Kecil, sekilas mirip dengan kamera saku. Bedanya, kamera ini mempunyai mekanisme fokusing (karenanya disebut rangefinder). Umumnya menggunakan film format 35mm.
  3. SLR, Single Lens Reflex. Kamera refleks lensa tunggal. Populer di kalangan profesional, amatir dan hobiis. Umumnya mempunyai lensa yang dapat diganti. Menggunakan film format 35mm. Disebut juga kamera sistem.
  4. TLR, Twin Lens Reflex. Kamera refleks lensa ganda. Biasanya menggunakan format medium.
  5. Viewfinder. Biasanya menggunakan format medium.
b. Kamera manual dan kamera otomatis. Kamera-kamera SLR terbaru umumnya sudah dilengkapi sistem autofokus dan autoexposure namun masih dapat dioperasikan secara manual.
c. Kamera digital. Menggunakan sensor digital sebagai pengganti film.
1. Consumer. Kamera saku, murah, mudah pemakaiannya. Lensa tak dapat diganti. Sebagian besar hanya punya mode full-otomatis. Just point and shoot. Beberapa, seperti Canon seri A, memiliki mode manual.
2. Prosumer. Kamera SLR-like, harga menengah. Lensa tak dapat diganti. Shooting Mode manual dan auto.
3. DSLR. Digital SLR.
Shooting mode
Mode auto, mode point and shoot, tinggal bidik dan jepret.
  1. Full auto, kamera yang menentukan semua parameter.
  2. Portrait, kamera menggunakan aperture terbesar untuk menyempitkan DOF.
  3. Landscape, kamera menggunakan aperture terkecil.
  4. Nightscene, menggunakan kecepatan lambat dan flash untuk menangkap obyek dan BG sekaligus.
  5. Fast shuter speed
  6. Slow shutter speed
Creative zone
  1. P, program AE. Mirip dengan mode auto dengan kontrol lebih. Dengan mode ini kita bisa mengontrol exposure compensation, ISO, metering mode, Auto/manual fokus, white balance, flash on/off, dan continues shooting.
  2. Tv, shutter speed priority AE. Kita menetukan speed, kamera akan menghitung aperture yang tepat.
  3. Av, aperture priority AE. Kita menentukan aperture, kamera mengatur speed.
  4. M, manual exposure. Kita yang menentukan aperture dan speed secara manual.
Komposisi dan Angle.
Komposisi adalah penempatan obyek dalam frame foto
Angle adalah sudut pemotretan, dari bawah, atas, atau sejajar.
Komposisi dan angle lebih menyangkut ke seni dari fotografi. Faktor selera fotografer sangat besar pengaruhnya.
oleh: Gunawan Wibisono

Selasa, 12 April 2011

Restorasi Meiji

Restorasi Meiji dikenal juga dengan sebutan Meiji Ishin, Revolusi, atau Pembaruan, adalah rangkaian kejadian yang menyebabkan perubahan pada struktur politik dan sosial Jepang. Restorasi Meiji terjadi pada tahun 1866 sampai 1869, tiga tahun yang mencakup akhir Zaman Edo dan awal Zaman Meiji. Restorasi ini, merupakan akibat langsung dari dibukanya Jepang kepada kedatangan kapal dari dunia Barat yang dipimpin oleh Admiral Marine asal AS, Matthew Perry.
Pembentukkan Aliansi Sat-cho, yaitu antara Saigo Takamori, pemimpin Satsuma, yang merupakan salah satu provinsi yang mulai bergerak menentang pemerintah Keshogunan Tokugawa. (Pemerintahan Meiji tidak mau mengulangi kesalahan pemerintah Tokugawa dengan mengangkat pemimpin asal Satsuma seperti Okubo Toshimichi dan Saigo Takamori sebagai pejabat penting dalam pemerintahan.), dengan Kido Takayoshi, pemimpin Choshu (tokoh choshu yang terkenal akan perannya dalam restorasi termasuk Yoshida Shoin, Takasugi Shinsaku, Katsura Kogoro dan Kusaka Genzui.), adalah titik awal dari Restorasi Meiji yang berakibat pada runtuhnya kekuasaan. Aliansi ini dicetuskan oleh Sakamoto Ryoma, dengan tujuan melawan Keshogunan Tokugawa dan mengembalikan kekuasaan kepada Kaisar.
Keshogunan Tokugawa resmi berakhir pada tanggal 9 November 1867, ketika Shogun Tokugawa ke-15, Tokugawa Yoshinobu "memberikan kekuasaannya ke Kaisar" dan 10 hari kemudian mundur dari jabatannya. Titik ini adalah awal "Restorasi" kekuasaan imperial. Walau begitu, Yoshinobu masih tetap memiliki kekuasaan yang signifikan.
Kemudian pada January 1868, dimulailah Perang Boshin (Perang Tahun Naga), yang diawali Pertempuran Toba Fushimi, dimana tentara yang dipimpin Choshu dan Satsuma mengalahkan tentara mantan shogun, dan membuat Kaisar mencopot seluruh kekuasaan yang dimiliki Yoshinobu. Sejumlah anggota keshogunan melarikan diri ke Hokkaido dan mencoba membuat negara baru, Republik Ezo, tapi usaha ini digagalkan pada penyerbuan Hakodate, Hokkaido. Kekalahan tentara mantan shogun itu adalah akhir dari Restorasi Meiji; dimana semua musuh kaisar berhasil dihancurkan.
Pada 3 Februari 1867, Putra Mahkota Mutsuhito yang waktu itu berusia 15 tahun naik tahta untuk menggantikan ayahnya, Kaisar Kōmei. Restorasi Meiji yang terjadi 1868 mengakhiri kekuasaan feodal Keshogunan Tokugawa. Ibu kota pemerintahanpun dipindahkan dari Kyoto ke Tokyo
Pemerintah Meiji memberi jaminan kepada kekuatan-kekuatan asing bahwa negaranya akan mematuhi perjanjian yang dibuat Keshogunan Tokugawa, dan menyatakan dirinya sebagai negara yang akan mematuhi hukum internasional.
Setelah penghapusan sistem domain, daimyo secara sukarela menyerahkan tanah kepemilikan dan catatan kependudukan mereka. Para daimyo mendapat tugas baru sebagai gubernur. Pemerintah pusat menanggung pengeluaran daerah dan membayar gaji para samurai. Sistem domain (han) diganti menjadi sistem prefektur pada 1871, dan kekuasaan berada di tangan pemerintah pusat. Pejabat dari bekas Domain Satsuma, Domain Chōshū, Domain Tosa, dan Domain Hizen ditugaskan mengisi pos-pos kementerian.
nama-nama kaisar jepang setelah restorasi
1 1867 hingga 1912 Kaisar Mutsuhito
2 1912 hingga 1926 Kaisar Yoshihito
3 1926 hingga 1989 Kaisar Hirohito
4 1989 hingga sekarang Kaisar Akihito

Keshogunan Tokugawa

Keshogunan Tokugawa adalah pemerintahan diktator militer di Jepang yang didirikan oleh Tokugawa Ieyasu dan secara turun temurun dipimpin oleh shogun dari keluarga Tokugawa. Dalam periode historis Jepang, masa pemerintahan Keshogunan Tokugawa disebut zaman Edo, karena ibu kota terletak di Edo yang sekarang disebut Tokyo. Keshogunan Tokugawa dimulai pada tanggal 24 Maret 1603 dengan pengangkatan Tokugawa Ieyasu sebagai Sei-i Taishōgun dan berakhir ketika Tokugawa Yoshinobu mengembalikan kekuasaan ke tangan kaisar pada 9 November 1867, yaitu selama 264 tahun.
Periode terakhir Keshogunan Tokugawa yang diwarnai dengan maraknya gerakan untuk menggulingkan keshogunan Tokugawa dikenal dengan sebutan Bakumatsu. Sebelumnya, Oda Nobunaga dan penerusnya Toyotomi Hideyoshi merupakan pemimpin Jepang yang berhasil menjadi shogun setelah berhasil mempersatukan provinsi-provinsi. Setelah Pertempuran Sekigahara di tahun 1600, kekuasaan pemerintah pusat direbut oleh Tokugawa Ieyasu yang menyelesaikan proses pengambilalihan kekuasaan dan mendapat gelar Sei-i Taishōgun di tahun 1603. Tokugawa Ieyasu, lahir di Okazaki, 31 Januari 1543 – meninggal di Shizuoka, 1 Juni 1616 pada umur 73 tahun, lahir dengan nama Matsudaira Takechiyo, sebetulnya tidak memenuhi syarat sebagai shogun karena bukan keturunan klan Minamoto ( sebutan untuk anggota keluarga kaisar). Agar syarat utama menjadi shogun terpenuhi, Ieyasu memalsukan garis keturunannya menjadi keturunan klan Minamoto agar bisa diangkat menjadi shogun.
Di masa Keshogunan Tokugawa, rakyat Jepang dibagi-bagi menurut sistem kelas berdasarkan pembagian kelas yang diciptakan Toyotomi Hideyoshi. Kelas samurai berada di hirarki paling atas, diikuti petani, pengrajin dan pedagang. Pemberontakan sering terjadi akibat pembagian sistem kelas yang kaku dan tidak memungkinkan orang untuk berpindah kelas. Pajak yang dikenakan terhadap petani selalu berjumlah tetap dengan tidak memperhitungkan inflasi. Samurai yang menguasai tanah harus menanggung akibatnya, karena jumlah pajak yang berhasil dikumpulkan semakin hari nilainya semakin berkurang. Perselisihan soal pajak sering menyulut pertikaian antara petani kaya dan kalangan samurai yang terhormat tapi kurang makmur. Pertikaian sering memicu kerusuhan lokal hingga pemberontakan berskala besar yang umumnya dapat segera dipadamkan. Kelompok anti keshogunan Tokugawa justru semakin bertambah kuat setelah keshogunan Tokugawa mengambil kebijakan untuk bersekutu dengan kekuatan asing.
Sistem politik feodal Jepang di zaman Edo disebut Bakuhan Taisei, baku dalam "bakuhan" berarti "tenda" yang merupakan singkatan dari bakufu (pemerintah militer atau keshogunan). Dalam sistem Bakuhan taisei, daimyo menguasai daerah-daerah yang disebut 'han' dan membagi-bagikan tanah kepada pengikutnya. Sebagai imbalannya, pengikut daimyo berjanji untuk setia dan mendukung daimyo secara militer.
Kekuasaan pemerintah pusat berada di tangan shogun di Edo dan daimyo ditunjuk sebagai kepala pemerintahan di daerah. Daimyo memimpin provinsi sebagai wilayah berdaulat dan berhak menentukan sendiri sistem pemerintahan, sistem perpajakan, dan kebijakan dalam negeri. Sebagai imbalannya, daimyo wajib setia kepada shogun yang memegang kendali hubungan internasional dan keamanan dalam negeri. Shogun juga memiliki banyak provinsi dan berperan sebagai daimyo di provinsi yang dikuasainya. Keturunan keluarga Tokugawa disebar sebagai daimyo di seluruh pelosok Jepang untuk mengawasi daimyo lain agar tetap setia dan tidak bersekongkol melawan shogun.
Keshogunan Tokogawa berhak menyita, menganeksasi, atau memindahtangankan wilayah di antara para daimyo. Sistem Sankin Kotai mewajibkan daimyo bertugas secara bergiliran mendampingi shogun menjalankan fungsi pemerintahan di Edo. Daimyo harus memiliki rumah kediaman sebagai tempat tinggal kedua sewaktu bertugas di Edo. Anggota keluarga daimyo harus tetap tinggal di Edo sebagai penjaga rumah sewaktu daimyo sedang pulang ke daerah, sekaligus sebagai sandera kalau daimyo bertindak di luar keinginan shogun.
Daimyo dari keturunan klan Tokugawa dan daimyo yang secara turun temurun merupakan pengikut setia klan Tokugawa disebut Fudai Daimyo. Sedangkan daimyo yang baru setia kepada klan Tokugawa setelah bertekuk lutut dalam Pertempuran Sekigahara disebut Tozama Daimyo. Golongan yang selalu mendapat perlakuan khusus disebut Shimpan Daimyo, karena berasal tiga percabangan keluarga inti Tokugawa yang disebut Tokugawa Gosankei (Tiga keluarga terhormat Tokugawa) yang masing-masing dipimpin oleh putra Tokugawa Ieyasu:
• Tokugawa Yoshinao, penguasa han Owari generasi pertama
• Tokugawa Yorinobu, penguasa han Kishū generasi pertama
• Tokugawa Yorifusa, penguasa han Mito generasi pertama.

Lambang keluarga Tokugawa berupa Mitsuba Aoi (tiga helai daun Aoi) hanya boleh digunakan garis keturunan utama keluarga Tokugawa dan Tokugawa Gosankei.

lambang keluarga (kamon) klan Tokugawa


Putra-putra lain Tokugawa Ieyasu hanya diberi nama keluarga Matsuidara dan tidak mendapatkan nama keluarga Tokugawa.
Di awal zaman Edo, keshogunan Tokugawa sangat kuatir terhadap Tozama Daimyo yang dianggap memiliki kesetiaan yang tipis terhadap klan Tokugawa. Berbagai macam strategi dirancang agar Tozama Daimyo tidak memberontak. Sanak keluarga klan Tokugawa sering dikawinkan dengan Tozama Daimyo, walaupun sebenarnya tujuan akhir keshogunan Tokugawa adalah memberantas habis semua Tozama Daimyo. Keshogunan Tokugawa justru akhirnya berhasil ditumbangkan Tozama Daimyo dari Satsuma, Choshu, Tosa, dan Hizen.
Keshogunan Tokugawa memiliki sekitar 250 wilayah han yang jumlahnya turun naik sesuai keadaan politik. Peringkat wilayah han ditentukan pemerintah berdasarkan total penghasilan daerah dalam setahun berdasarkan unit koku. Penghasilan minimal yang ditetapkan shogun untuk seorang daimyo adalah 10.000 koku. Daimyo yang memegang wilayah makmur dan berpengaruh mempunyai penghasilan sekitar 1 juta koku.
Hubungan shogun dan kaisar
Keshogunan Tokugawa menjalankan pemerintah pusat dari Edo, sedangkan penguasa sah Jepang dipegang kaisar Jepang yang berkedudukan di Kyoto. Kebijakan pemerintahan dikeluarkan istana kaisar di Kyoto dan diteruskan kepada klan Tokugawa. Sistem ini berlangsung sampai kekuasaan pemerintah dikembalikan kepada kaisar di zaman Restorasi Meiji.
Keshogunan Tokugawa menugaskan perwakilan tetap di Kyoto yang disebut Kyōto Shoshidai untuk berhubungan dengan kaisar, keluarga kaisar dan kalangan bangsawan.
Perdagangan luar negeri
Keshogunan Tokugawa mengeruk keuntungan besar dari monopoli perdagangan luar negeri dan hubungan internasional. Perdagangan dengan kapal asing dalam jumlah terbatas hanya diizinkan di Provinsi Satsuma dan daerah khusus Tsushima. Kapal-kapal Namban dari Portugal merupakan mitra dagang utama keshogunan Tokugawa yang diikuti jejaknya oleh kapal-kapal Belanda, Inggris dan Spanyol.
Jepang berperan aktif dalam perdagangan luar negeri sejak tahun 1600. Pada tahun 1615, misi dagang dan kedutaan besar di bawah pimpinan Hasekura Tsunenaga melintasi Samudra Pasifik ke Nueva Espana dengan menggunakan kapal perang Jepang bernama San Juan Bautista. Sampai dikeluarkannya kebijakan Sakoku di tahun 1635, shogun masih mengeluarkan izin bagi kapal-kapal Shuisen (Kapal Segel Merah) yang ingin berdagang dengan Asia. Setelah itu, perdagangan hanya diizinkan dengan kapal-kapal yang datang Tiongkok dan Belanda.

San-bugyō
Pelaksanaan pemerintahan dilakukan oleh san-bugyō (tiga lembaga administrasi): jishabugyō, kanjōbugyō dan machibugyō. Pejabat jishabugyō berstatus paling elit karena para pejabat selalu berhubungan dengan kuil Buddha (ji) dan kuil Shinto (sha) dan diberi hak penguasaan atas tanah. Pejabat jishabugyō juga menerima pengaduan dari pemilik tanah di luar 8 provinsi Kanto. Pejabat jishabugyō ditunjuk dari kalangan daimyo, dengan Ōoka Tadasuke sebagai pengecualian.
Pejabat kanjōbugyō yang terdiri dari 4 orang melapor langsung kepada rōjū. Tugasnya sebagai auditor keuangan keshogunan Tokugawa.
Pejabat machibugyō merupakan pelaksana pemerintahan tingkat lokal. Tugasnya merangkap-rangkap sebagai walikota, kepala polisi, kepala pemadam kebakaran, dan hakim pengadilan pidana dan hukum perdata, tapi tidak bertanggung jawab terhadap samurai. Pejabat machibugyō yang terdiri dari 2 orang (pernah juga sampai 3 orang), bertugas bergantian selama satu bulan penuh.
Tenryō, Gundai dan Daikan

Daftar shogun klan Tokugawa
1. Tokugawa Ieyasu (1543–1616), berkuasa: 1603–1605
2. Tokugawa Hidetada (1579–1632), berkuasa: 1605–1623
3. Tokugawa Iemitsu (1604–1651), berkuasa: 1623–1651
4. Tokugawa Ietsuna (1641–1680), berkuasa: 1651–1680
5. Tokugawa Tsunayoshi (1646–1709), berkuasa: 1680–1709
6. Tokugawa Ienobu (1662–1712), berkuasa: 1709–1712
7. Tokugawa Ietsugu (1709–1716), berkuasa: 1713–1716
8. Tokugawa Yoshimune (1684–1751), berkuasa: 1716–1745
9. Tokugawa Ieshige (1711–1761), berkuasa: 1745–1760
10. Tokugawa Ieharu (1737–1786), berkuasa: 1760–1786
11. Tokugawa Ienari (1773–1841), berkuasa: 1787–1837
12. Tokugawa Ieyoshi (1793–1853), berkuasa: 1837–1853
13. Tokugawa Iesada (1824–1858), berkuasa: 1853–1858
14. Tokugawa Iemochi (1846–1866), berkuasa: 1858–1866
15. Tokugawa Yoshinobu (Keiki) (1837–1913), berkuasa: 1867–1868

Miyamoto Musashi

Miyamoto Musashi adalah seorang ronin yang sangat terkenal di Jepang pada abad pertengahan. Ia diperkirakan lahir pada sekitar tahun 1584, dan meninggal tahun 1645. Nama aslinya adalah Shinmen Takezo. Musashi memiliki nama lengkap Shinmen Musashi No Kami Fujiwara No Genshin.Panggilan masa kecil Musashi adalah Bennosuke. Nama Miyamoto sendiri adalah nama sebuah daerah di barat daya Tokyo. Nama No Kami berarti kaum bangsawan daerah setempat. Pada umumnya, Fujiwara adalah nama asal dari keluarga leluhur para bangsawan di Jepang yang diturunkan ribuan tahun yang lalu. Nenek moyang keluarga Musashi (Hirada/Hirata) adalah keturunan keluarga Shinmen, penguasa di Kyushu, pulau bagian selatan Jepang.

Ayah Musashi, Munisai Hirata, meninggal ketika ia diperkirakan baru berusia 7 tahun. Setelah ibunya kemudian juga meninggal, maka Musashi kemudian ikut paman dari pihak ibu. Dengan demikian, ia sudah yatim piatu ketika Toyotomi Hideyoshi menyatukan Jepang pada tahun 1590. Tidak jelas apakah keinginan belajar ilmu pedang adalah berkat pengaruh pamannya ataukah keinginan Musashi sendiri.

Musuh pertama Musashi ditemuinya ketika ia baru berusia 13 tahun. Ia adalah Arima Kihei, samurai perguruan Shinto Ryu yang terampil bermain pedang dan tombak. Musashi mengalahkannya dengan cara melemparnya ke tanah dan memukulnya dengan tongkat, sehingga musuhnya tersebut mati berlumuran darah.Ketika ia berusia 16 tahun, Musashi mengalahkan lawan berikutnya, dan sejak itu ia kabur dari rumah.

Berbagai musuh terkenal pernah dikalahkannya, antara lain samurai-samurai keluarga Yoshioka di Kyoto, jagoan ilmu tongkat kondang Muso Gonosuke di Edo, bangsawan Matsudaira di Izumo, dan Sasaki Kojiro di Bunzen. Pertempuran lain adalah pertempuran melawan salah satu perguruan bela diri terkenal di Jepang pada masanya di Ichijoji. Musashi bertempur melawan sekitar 50 samurai, dan pertempuran tersebut dimenangkan oleh Miyamoto Musashi dengan teknik dua pedangnya. Hingga saat ini, bekas pertempuran Musashi di Ichijoji dijadikan monumen oleh masyarakat Jepang.

Salah satu peperangan terkenal yang sering dikatakan melibatkan Musashi adalah Pertempuran Sekigahara di tahun 1600, antara pasukan Tokugawa Ieyasu dan pasukan pendukung pemerintahan Toyotomi Hideyori, dimana ribuan orang tewas terbantai dalam peperangan itu sendiri dan pembantaian sesudahnya oleh tentara pemenang perang. Saat itu Musashi memihak pasukan Toyotomi Hideyori (anak dari Toyotomi Hideyoshi).

Setelah pertarungan terakhir melawan Sasaki Kojiro, Musashi kemudian menetap di pulau Kyushu dan tidak pernah meninggalkannya lagi, untuk menyepi dan mencari pemahaman sejati atas falsafah ilmu pedang. Setelah sempat meluangkan waktu beberapa tahun untuk mengajar dan melukis di Kuil Kumamoto, Musashi kemudian pensiun dan menyepi di gua Reigendo. Di sana lah ia menulis Go Rin No Sho, atau Buku Lima Cincin/Lima Unsur. Buku ini adalah buku seni perang yang berisi strategi perang dan metode duel, yang diperuntukkan bagi muridnya Terao Magonojo. Musashi dianggap sedemikian hebatnya sehingga di Jepang ia dikenal dengan sebutan Kensei, yang berarti Dewa Pedang. Tak lama setelah itu, Musashi meninggal di Kyushu pada tahun 1645. Musashi tidak menikah dan tidak mempunyai keturunan, tapi ia mempunyai seorang anak angkat sekaligus murid yang juga masih saudara sepupunya bernama Iori Miyamoto.

Sejarah Dunia Permafiaan

Mafia, disebut juga sebagai La Cosa Nostra (La Cosa Nostra adalah nama yang digunakan anggota Mafia di Amerika Serikat untuk merujuk kepada organisasi mafia tersebut. Istilah ini pertama kali digunakan oleh Salvatore Maranzano pada tahun 1931 ketika dia menamakan dirinya Capo di tutti capi, atau "bos segala bos" dari kejahatan terorganisir yang dilakukan orang Italia-Amerika, setelah kemenangannya atas kelompok geng yang tunduk kepada Joe Masseria dalam Perang Castellammarese.Terjemahan tepat kata tersebut masih belum dapat dipastikan, namun kira-kira berarti Hal Kami atau Urusan Kami.)
adalah panggilan kolektif untuk beberapa organisasi rahasia di Sisilia dan Amerika Serikat. Anggota Mafia disebut "mafioso", yang berarti "pria terhormat".
Mafia awalnya merupakan nama sebuah konfederasi yang orang-orang di Sisilia masuki pada Abad Pertengahan untuk tujuan perlindungan dan penegakan hukum sendiri (main hakim sendiri). Konfederasi ini kemudian mulai melakukan kejahatan terorganisir. Singkatan LCN kini digunakan pihak FBI untuk menggantikan kata "Mafia" dalam dokumen-dokumen resmi setelah diprotes kelompok Hak Sipil Italia-Amerika.
Mafia melebarkan sayap ke Amerika Serikat melalui imigrasi pada abad ke-20. Kekuatan Mafia mencapai puncaknya di AS pada pertengahan abad ke-20, hingga rentetan penyelidikan FBI pada tahun 1970-an dan 1980-an agak mengurangi pengaruh mereka. Meski kejatuhannya tersebut, Mafia dan reputasinya telah tertanam di budaya populer Amerika, difilmkan di televisi dan bahkan iklan-iklan. Istilah "mafia" kini telah melebar hingga dapat merujuk kepada kelompok besar apapun yang melakukan kejahatan terorganisir (bandingkan dengan Mafia Rusia dan Yakuza di Jepang).
Sekarang kita beralih ke Yakuza. Sejarah panjang Yakuza dimulai kira-kira pada tahun 1612, saat Shogun Tokugawa berkuasa dan menyingkirkan shogun sebelumnya. Pergantian ini mengakibatkan kira-kira 500.000 orang samurai yang sebelumnya disebut hatomo-yakko (pelayan shogun) menjadi kehilangan tuan, atau disebut sebagai kaum ronin.
Seperti kata pepatah : orang yang hanya punya martil cenderung melihat segala sesuatu bisa beres dengan dimartil, demikian juga dengan kaum ronin ini. Banyak dari mereka menjadi penjahat dan centeng. Mereka disebut sebagai kabuki-mono atau samurai nyentrik urakan yang ke mana-mana membawa pedang. Mereka berbicara satu sama lain dalam bahasa slang dan kode rahasia. Terdapat kesetiaan tinggi di antara sesama ronin sehingga kelompok ini sulit dibasmi.
Untuk melindungi kota dari para kabuki-mono, banyak kota-kota kecil di Jepang membentuk machi-yokko (satuan tugas (satgas) desa). Satgas ini terdiri dari para pedagang, pegawai, dan orang biasa yang mau menyumbangkan tenaganya untuk menghadapi kaum kabuki-mono. Walaupun mereka kurang terlatih dan jumlahnya sedikit, tetapi ternyata para anggota machi-yokko ini sanggup menjaga daerah mereka dari serangan para kabuki mono. Di kalangan rakyat Jepang abad ke 17, kaum machi-yokko ini dianggap seperti pahlawan.
Masalah jadi rumit, karena setelah berhasil menggulung para ronin, para anggota machi-yokko ini malah meninggalkan profesi awal mereka dan memilih jadi preman. Hal ini diperparah lagi dengan turut campurnya Shogun dalam memelihara para machi-yokko ini. Ada dua kelas profesi para machi-yokko, yaitu kaum Bakuto (penjudi) dan Tekiya (pedagang). Namanya saja kaum pedagang tetapi pada kenyataannya, kaum Tekiya ini suka menipu dan memeras sesama pedagang. Walau begitu, kaum ini punya sistem kekerabatan yang kuat. Ada hubungan kuat antara Oyabun (Bos (bapak)) dan Kobun (bawahan (anak)), serta Senpai-Kohai (Senior-Junior) yang kemudian menjadi kental di organisasi Yakuza.
Penjudi
Kaum Bakuto (penjudi), punya sejarah yang unik. Awalnya mereka disewa oleh Shogun untuk berjudi melawan para pegawai konstruksi dan irigasi. Tindakan ini dilakukan agar gaji para pegawai konstruksi dan irigasi habis di meja judi dan tenaga mereka bisa disewa dengan harga murah.
Jenis judi yang biasa dilakukan adalah menggunakan kartu Hanafuda dengan sistem permainan mirip Black Jack. Tiga kartu dibagikan dan bila angka kartu dijumlahkan, maka angka terakhir menunjukkan siapa pemenang, diantara sekian banyak kartu sial kartu berjumlah 20 adalah yang paling sering disumpahi orang, karena berakhiran nol. Salah satu konfigurasi kartu ini adalah kartu dengan nilai (8-9-3) yang dalam bahasa Jepang menjadi Ya-Ku-Za yang kemudian menjadi nama asal Yakuza.
Dari kaum Bakuto ini juga muncul tradisi menandai diri dengan [[tato] disekujur badan (disebut irezumi) dan yubitsume (potong jari) sebagai bentuk penyesalan ataupun sebagai hukuman. Awalnya hukuman ini bersifat simbolik, karena ruas atas jari kelingking yang dipotong membuat pemilik tangan menjadi lebih sulit memegang pedang dengan mantap. Hal ini menjadi simbol ketaatan terhadap pimpinan.
Yakuza Modern
Waktu pun berlalu, kaum Bakuto dan Tekiya menjadi satu identitas sebagai Yakuza. Kaum yang asalnya bertugas melindungi masyarakat – menjadi ditakuti masyarakat. Para pimpinan Jepang memanfaatkan hal ini untuk mengendalikan masyarakat dan menggerakkan nasionalisme. Yakuza ikut direkrut oleh pemerintah Jepang dalam aksi pendudukan di Manchuria dan Cina oleh Jepang tahun 1930-an. Para Yakuza dikirim ke daerah tersebut untuk merebut tanah, dan memperoleh hak monopoli sebagai imbalan.
Peruntungan kaum Yakuza berubah setelah Jepang menyerang Pearl Harbor. Militer mengambil alih kendali dari tangan Yakuza. Para anggota Yakuza akhirnya harus memilih apakah bergabung dalam birokrasi pemerintah, jadi tentara atau masuk penjara. Dapat dikatakan pamor Yakuza menjadi tenggelam.
Setelah Jepang menyerah, para anggota Yakuza kembali ke masyarakat. Muncul satu orang yang berhasil mempersatukan seluruh organisasi Yakuza. Orang itu adalah Yoshio Kodame, seorang eks militer dengan pangkat terakhir Admiral Muda (yang dicapainya di usia 34 tahun). Yoshio Kodame berhasil mempersatukan dua fraksi besar Yakuza, yaitu Yamaguchi-gumi yang dipimpin Kazuo Taoka, dan Tosei-kai yang dipimpin Hisayuki Machii. Yakuza pun bertambah besar keanggotaannya terutama di periode 1958-1963 saat organisasi Yakuza diperkirakan memiliki anggota 184.000 orang atau lebih banyak daripada anggota tentara angkatan darat Jepang saat itu. Yoshio Kodame dinobatkan sebagai godfather-nya Yakuza.
Di masa kini, keanggotaan Yakuza diperkirakan telah menurun tajam, tetapi bukan berarti tidak berbahaya. Tulang punggung bisnis ilegal mereka adalah pachinko, perdagangan ampethamine (termasuk ice dan ekstasi), prostitusi, pornografi, pemerasan, hingga penyelundupan senjata.
Di era 1980-an, Yakuza mengembangkan sayap mereka hingga ke Amerika Serikat, dan ikut masuk dalam bisnis legal untuk mencuci uang mereka. Dalam operasinya, Yakuza membeli aset di Amerika dan salah satu yang pernah mencuat ke permukaan adalah keterlibatan Prescott Bush, saudara dari presiden George H.W. Bush dan paman dari Presiden George W. Bush, dalam transaksi penjualan perusahaan Aset Management International Financing & Settlements di awal 1990an.
Berdasarkan perkiraan kasar dari sumber majalah Far Eastern Economic Review edisi 17 Januari 2002, Yakuza diperkirakan telah menanamkan uang hingga 50 milyar dolar dalam investasi saham dan perusahaan di Amerika Serikat. Bandingkan dengan cadangan devisa Indonesia yang 36 milyar dolar.
Di dalam negeri, Yakuza juga ditengarai turut berperan dalam anjloknya ekonomi Jepang selama 10 tahun terakhir. Sebagai akibat amblasnya bisnis properti dan macetnya kredit bank di Jepang pasca 1990, banyak debitor yang menyewa anggota Yakuza agar agunan mereka tidak disita oleh bank. Selain itu, banyak perusahaan yang memperoleh pinjaman bank pada dasarnya adalah sebuah kigyo shatei, perusahaan boneka miliki Yakuza. Perusahaan milik Yakuza ini diperkirakan memperoleh kredit antara 300-400 milyar dolar, dan sebagian dari jumlah itu dialirkan ke induk organisasi Yakuza. Menghadapi hal seperti ini, bank Jepang jelas tidak bisa berkutik.
Di sisi lain, anggota Yakuza juga kerap membeli aset properti dengan harga miring dari perusahaan yang butuh uang tunai untuk dijual kembali dengan harga tinggi apapun itu mulai dari apartemen, perkantoran hingga rumah sakit. Bila sebuah bangunan telah dibeli oleh Yakuza, tidak ada yang berani jadi tetangga mereka dan alhasil harga properti langsung jatuh, dan segera naik segera setelah Yakuza menjualnya.
Selain beroperasi secara di level bawah, Yakuza juga menggurita di kalangan politisi Jepang. Beberapa praktik suap telah terbongkar termasuk dalam program tender proyek umum senilai trilyunan yen. Program rekapitalisasi perbankan Jepang yang berlarut-larut tidak kunjung selesai diperparah oleh keterlibatan Yakuza yang sangat berkepentingan dalam bisnis properti dan kredit perbankan. Saat ini perbankan Jepang masih menanggung beban kredit macet sebesar kira-kira 1,2 Triliun dolar dan membuat ekonomi tidak bertumbuh selama 10 tahun terakhir.
dan penggambaran tentang mafia dan yakuza di film2 yang kita tonton itu mungkin hanyalah bagian es yang tampak dari gunung es yang terapung di samudra..

Kata-Kata Mutiara dari Tokoh One Piece

"Akhirnya, kesempatan terbesarku tiba juga !!! ini semua berkat Aokiji yang mengizinkanku mengeluarkan pernyataan Buster Call !!! "
(Spandam)

"Hey, jangan menilai orang dari penampilannya lho.."
(Admiral Aokiji)

"Tenang saja…"
(Admiral Aokiji)

"Tunggu sebentar, apa kalian tidak mendengar kata-kataku barusan ?!"
(Admiral Aokiji)

"Prinsip bajak laut..tidak berlaku dikalangan tukang seperti kami. "
(Pauly)

"Aku mencium sesuatu dinegeri ini !! terasa ada bayangan hitam gelap dibaliknya. "
(Komodor Smoker)

"Jangan berani memerintahku !!! "
(Komodor Smoker )

"Mana yang lebih penting ? jiwa manusia rendahan atau penghormatan untukku !? "
(St Charlos, Tenryuubitho)

"Waduh, ada satu lagi yang rusak, ayah… tapi,. mereka memang bodoh pada dasarnya..Tolong.. belikan yang baru.. "
(Putri Sharlia, Tenryuubitho)

"Saat anakbuahku menderita, hatiku pun turut sakit !!! "
(Kapten T-Bone)

"Semoga hari ini..dunia dipenuhi kedamaian dan kebaikan.."
(Kapten T-Bone)

"Akan kukorbankan apa saja kalau itu bisa menolongmu !!! "
(Kapten T-Bone)

"Karena wanita lebih lemah daripada laki-laki..kau mengalah dalam duel pedang ini !! memalukan !! tapi…aku ragu, apa kau tahu bagaimana rasanya ingin lahir sebagai laki-laki !!!. "
(Letnan Dua Tashigi.)

"Asalkan misi itu berhasil, semua kekalahan itu tidak ada artinya.. "
(Rob Lucci, CP9)

"Baik !!! sekarang biar kutunjukkan..kenapa aku terpilih untuk mendampingi rombongan ini !! "
(Wanze, CP7)

"Kami sangat bangga akan keahlian kami, karena itulah..kami tidak mudah dipermainkan bajak laut, begitulah kami."
(Callifa, CP9)

"Negeri adalah rakyat itu sendiri."
(Nevertari Cobra)

"Aku sebagai raja tidak bisa berbuat apa-apa..yang bisa kulakukan hanya sebatas yang bisa dilakukan manusia."
(Nevertari Cobra)

" Kelak jika bisa bertemu lagi, maukah sekali lagi memanggilku sahabat?"
( Vivi)

"Saat manusia berada diperbatasan antara hidup dan mati, apalagi yang bisa dilakukan olehnya ?!! yang bisa dilakukan adalah… berdoa !!! "
(Kapten Mackinley)

"Apa menurutmu tuhan itu ada ? kalau ada… apakah dia akan menolong kita ? "
(Conis)

"Apa yang kau pikirkan..jika kau kembali ke Jaya dan melihat kami sudah tidak ada ? tunggulah…akan kutunjukkan, bahwa kami ada disini !! nyalakan api shandora !!! "
(Callgara)

"Syukurlah…mereka baik-baik saja..aku sangat khawatir…"
(Monbran Cricket)

"Senang sekali bisa bertemu dengan sekumpulan orang-orang bodoh seperti kalian…nah ! mari kita makan bersama.. "
(Monbran Cricket)

"Anak perempuan harus terlihat cantik..sebab kalian, tidak perlu mengangkat senjata lagi.."
(Laki, pejuang suku Shandia)

"Seorang pria harus selalu bangga dengan apa yang diciptakannya"
(Tom)

"Kapan seorang manusia mati?saat jantung mereka terkena peluru senjata?Bukan...Saat mereka menderita penyakit yang tidak bisa disembuhakan?Bukan...Saat mereka makan jamur beracun?Juga bukan...Tapi saat mereka telah dilupakan oleh orang lain"
(dr. Hiluluk)

"Anak-anak zaman sekarang memang tidak bisa menjaga kesehatan tubuh. "
(Tonjit)

"ku hanya unta yang lewat, terimakasih sudah menolongku, kalian boleh menaikiku, tapi…tidak ada pria yang boleh naik."
(Matsuge)

“Keinginannya menjadi bajak laut itu Cuma bikin malu desa ini saja !”
(kepala desa Fusha)

“Apapun yang dilakukan oleh orang yang berkuasa adalah benar !! kalian mengerti ?!”
(kapten Morgan)

“Zoro bodoh….! Padahal kau ini lemah….”
(kuina)

“Aku…KELAK AKAN JADI PERWIRA MARINE !!!”
(coby)

“Kita sudah pernah menyaksikan karya seseorang yang mampu membuat apa yang tidak mungkin menjadi terwujud, kalau kau pria sejati, berpeganglah pada hal itu..”
(iceburg)

"belum selesai, masih akan disambung lagi..."
(Admiral Dey Aokiji)

"Hmmm… sepertinya aku mendengar ancaman kosong dari bawah sana…yahahaha.."
( God Enel)

Misteri inisial Marga D

D. adalah inisial dari marga yang disandang beberapa tokoh dalam manga One Piece. Tidak diketahui apa sebenarnya kepanjangan dari marga D. tersebut. Bahkan Eiichiro Oda sendiripun merahasiakan apa kepanjangan marga tersebut. Tapi tampaknya para penyandang marga D. merupakan tokoh-tokoh yang merangkai jalan cerita utama dari manga One Piece ini. Example, Marshal D. Teach yang menangkap Ace sehingga mengakibatkan perang besar di Marineford, Monkey D. Luffy yang membuat kekacauan di Ennies Lobby, Impeldown, Shabondy Archipelago, dan membuat World Government merekrut Sichibukai baru, Monkey D. Dragon yang menebarkan teror, kolaborasi Gol D Roger dan Portgas D Rouge yang melahirkan Portgas D Ace, Haguar D Sauro yang menyelamatkan Nico Robin, dan Monkey D Garp yang menyembunyikan keturunan Gol D Roger untuk dibesarkan bersama Monkey D Luffy.

Semua para penyandang marga D, memiliki sifat yang hampir sama, misalnya Portgas D. Ace, Monkey D. Luffy, dan Marshal D. Teach, semuanya adalah orang yang sama berani, bertindak sesukanya, tidak takut tenggelam walau mereka adalah pemilik kekuatan buah iblis dan mempunyai hasrat yang kuat terhadap apa yang mereka inginkan. Menurut Nico Robin, para penyandang nama/marga D, adalah orang yang selalu ingin bertarung dan selalu terlibat dalam peristiwa-peristiwa penting.

Inisial marga D. adalah inisial nama yang misterius. Tapi, berdasarkan kesamaan sifat dari penyandang “ D.” ini, bisa kita kira-kira kepanjangannya, seperti, Dream(impian), Destiny(takdir) Dark (gelap) Don(kebanggan) dll.

Mari kita flashback ke insiden di Ohara, saat itu Profesor Clover berbicara pada salah satu Gorousei melalui Den Den Mushi, dia menjelaskan hasil penelitiannya tentang “blank century / abad kekosongan” yang terjadi 800 tahun lalu, disebutkan, ada sebuah kerajaan hebat yang berhasil menciptakan Senjata Rahasia, tapi lalu kerajaan itu hancur dan hilang dari sejarah termasuk ideologinya, dan saat itu juga World Government muncul. Ada spekulasi yang menyatakan bahwa kerajaan itu dihancurkan oleh pendiri World Government itu sendiri. Akan tetapi kerajaan itu meninggalkan peninggalan berupa Poneglyph, yaitu batu yang berisi sejarah tentang kerajaan itu serta tempat senjata-senjata rahasia itu berada.

Batu Poneglyph tersebar di seluruh dunia dan dijaga sebagai keramat oleh kerajaan atau suku-suku besar (Arabasta dan suku Shandora) dan batu itu tidak bisa dihancurkan oleh senjata apapun. Batu ini ditulis menggunakan bahasa asli dari kerajaan tersebut. Sejauh ini yang kita tau Cuma Nico Robin yang bisa membacanya, tapi menurut saya, ada 1 orang lagi yang bisa membaca tulisan tersebut walau belum sepenuhnya bisa, yaitu DR. Vegapunk. Mengapa ? karena DR. Vegapunk telah berhasil menciptakan penemuan-penemuan yang betul-betul hebat, seperti mengetahui iblis yang bersemayam di buah iblis, menggabungkan benda mati dengan buah iblis, batu laut (entah darimana Wiper mendapatkannya), menciptakan Px yang menggunakan tenaga buah iblis pika-pika (laser seperti milik Admiral Kizaru) dan lain-lain yang akan muncul. Kemungkinan CP9 berusaha menangkap Nico Robin untuk mengajari DR. Vegapunk selukbeluk cara membaca tulisan Poneglyph, dan saya yakin WG dan Marine memiliki beberapa poneglyph tapi tidak bisa menggunakannya.

Kembali ke insiden di Ohara, Profesor Clover mengatakan, masih banyak yang belum diketahui tentang kerajaan ini, tetapi ada satu hal penting yang sudah diketahui, yang bisa menguak misteri kerajaan ini, yaitu nama kerajaan tersebut, saat Profesor Clover mau menyebutkan nama kerajaan itu, dengan serentak Gorousei menyuruh Spandine (komandan CP9 waktu itu, bapaknya Spandam, komandan CP9 sekarang) untuk membunuhnya. Akhirnya, nama kerajaan tersebut pun masih menjadi tanda tanya sampai sekarang.

Lanjut ke akhir cerita Skypiea, Nico Robin melihat Ponelygph milik suku shandora, disitu ternyata ada tulisan yang ditulis oleh Gol D. Roger, “Aku telah membacanya, dan aku telah mengikuti petunjuknya”. Yang kita tau, Gol D Roger adalah king of pirate yang menemukan One Piece, atau setelah menemukan One Piece dia dianggap sebagai raja oleh pirate’s, saya belum mengerti urutannya, yang pasti dia telah dieksekusi oleh Marine. Apakah itu One Piece? Sehingga World Government sampai menganggap Gol D. Roger adalah seseorang yang berbahaya, apakah One Piece itu harta karun ? apakah One Piece itu benda yang sama dengan rio poneglyph ? apakah One Piece bisa mengungkapkan misteri abad kekosongan dan rahasia kelam pertempuran pendiri World Government dengan kerajaan besar yang hilang ? apakah One Piece itu senjata kuno juga seperti Posseidon dan Pluton ?

Pendapat saya dan banyak penggemar spekulan manga One Piece adalah bahwa orang yang mempunyai inisial marga “D” di tengah namanya adalah keturunan langsung dari kerajaan yang telah hilang tersebut.

Demikianlah, ternyata semakin dibahas semakin rumit jadinya.. salut buat Eiichiro Oda yang telah membikin kita pusing.

Sebuah Masterpiece Dari Seorang Pria Berambut Merah

Berawal saat gw iseng iseng buat fb, padahal waktu itu, di awal bulan juni, gw baru aja bikin friendster, yang dmana2 gw chat yahoo masanger, gw promosikan FS gw tu k temen2 chat (cewek2 loh) jadi singkat kata, gw aja masi keranjingan FS, dah dihadapi oleh FB..
Facebook VS Friendster
Lalu, datanglah seorang teman ke ruangan gw, (bukan shanks) menawarkan gw tuk bikin akun FB, gw saat itu tidak tergoda loh, tapi dia bersikeras sampai akhirnya dia berhasil, terciptalah akun FB pertama gw berkat bantuan oknum tersebut. 1 minggu berlalu, 2 minggu berlalu, FB tak membuat gw brhenti mempromosikan FS gw, saat itu, Cuma 30 persen hati gw untuk FB, karena gw masi merasa…aplot foto di FB susah..
Daaaan
Seiring skill gw di FB semakin matang, dan udah mempunyai skitar 100an teman..(75% wanita cantik yg gak gw kenal) iseng2 gw search group dengan keyword One Piece.. lalu ketemulah 1 group dengan gambar bodoh yang di masukkan shanks waktu itu, yaitu gambar luffy yang lagi megang bros gigi dan cuma memakai handuk..(bohong)… lalu gw join dan langsung menuliskan kata2 ini… “ semoga eichiro oda tetap sehat dan waras selalu…. “ yang kalo seingat gw dan semoga itu betul, adalah wall pertama di group itu, yaitu Penggemar One Piece.
Laluuuu…
Di add lah gw oleh seorang pria.. ya, pria.. dengan nama yang cukup asing ditelinga gw sebagai WNI.. yaitu mr. Wica Mukri.. (kalo Akri gw tau, personel Patrio).. datang ke wall gw dengan ocehan tentang One Piece yang gak gw ngerti, saat itu dia cerita tentang chapter2 Impeldown, gw sama sekali gak ngerti apa yg ditulis orang ini. Belum puas dia cerita di wall gw n chat FB, dimintanya no HP gw, sering sekali si shanks nelpon gw waktu itu, sekitar awal2 juli..cerita lagi dia, sampai akhirnya, gw baca juga dah chapter2 One Piece yang ada di internet (mo membuktikan, betul gak cerita si shanks ini).. begitulah, kami lalu bercerita tentang One Piece di group, membahas apa saja, sama shanks “wica”, prima D “ace”, marimo “ putra”, gargon “ gembel tengil” the terrorist, enel “dananjaya”, nafis “the sunat doctor”, robin “tsukino”, luffy “si topi jerami”, nami “sari” dan lain lain hingga kami membentuk jalan cerita sendiri dengan motif yang sangat sederhana, yaitu gokil2an… salah 1 chat yang paling gw ingat adalah saat shanks menulis “boleh aq panggil sanji mas ?” dan tentu saja gw jawab “owh, boleh mas wica”.. eh dia jawab lagi, “panggil aja aq shanks mas”, “oke” kata gw.. naaah, disanalah awal mulanya kami memerankan karakter One Piece..

dedengkot Penggemar One Piece

Teruuus…….
Dimasa2 awal itu, walau yang aktif masi bisa di itung oleh jari, tp biasanya kami (org2 yang disebut diatas) punya smacam telepati yang membuat kami selalu o el berbarengan. Wall pun terus bertambah, officer2 baru pun datang, dan jalan ceritapun berkembang kemana2… secara tidak sadar, kami menciptakan games2 seru, yaitu nocan, berebut makan, party ultah, judi, mabok2an, menggoda wanita dan duel2 liar (auranya bukan aura maen2, kadang gw ngetik wall duel pake haki loh) (nb.suer)
Goodbye pirate……..
Saat makin hari (pada awal2 agustus) group kedatangan beberapa orang baru, kami menjelaskan kalo ingin bergabung, syaratnya harus memilih karakter, memerankannya dan mengganti picnya, tapiiiiii…yang kami pikirkan adalah, pasti setiap pria akan memilih menjadi pria One Piece yang keren, maka gw putuskan !! goodbye sanji… semoga orang yang akan memerankanmu nanti dapat bertarung, memasak dan menggombali wanita layaknya seorang sanji…hiks hiks..(sambil melihat respon pembaca, haha..nangis-nangis lu..)
Inilah akhir pencarianku……
Aokiji, jenderal Marine, penentu jalan cerita One Piece yang sebenarnya (sesudah Luffy).. chara inilah yang gw pilih, dan mengubur kenangan hitam gw sebagai pirate dalam2, dan pada suatu hari gw bertugas sebagai Marine, dengan bersiul2 pake sepeda sore itu,

gw singgah ke going merry, ada sanji baru disana, namanya aqbar, seorang juru masak sejati.. gw singgah dan langsung memesan makanan ke sanji.. sanji, nami dan robin (kalo gk salah) menyambut baik kedatangan gw, dan datang marimo tiba2 mengatakan “hey deddy/aokiji, aq kecewa melihatmu keluar dari kelompok topi jerami, jangan pernah kau memesan makanan pada sanji lagi”, dan sesudah koment itu, si marimo gak o el o el selama beberapa hari, padahal gw sempat mengajaknya duel saat itu, mungkin dia terpukul krna gw lebih memilih menjadi seorang Admiral Marine drpada tetap tinggal di kelompok kere itu..
Marine

Adaptasi gw memerankan Aokiji…….
Awalnya, gw luntang lantung sebagai Marine seorang diri, dari gw yang dulunya sanji yang tiap hari duel melawan ace dan nafis, memanggil luffy dengan panggilan kapten, memanggil nami dengan sebutan nami swaaaaan, dan memanggil robin dengan sebutan robin cwaaaaaan, menjadi orang yang ditakuti di group, ditambah lagi dengan gw aplot foto2 saat gw mengalahkan kelompok kere itu di long ring long road island, makin jaranglah akhirnya gw duel, bahkan ace pun menawarkan kerjasama bisnis yang menggiurkan, bukannya mengajak gw duel, kerjasama kami dinamakan A2, Aokiji dan Ace, dimana gw membekukan orang kecuali kepala dan tangan kanan, meninggalkan korban tersebut dan datanglah Ace menawarkan bantuan dengan imbalan berry untuk mencairkan es itu, tangan kanan gunanya supaya korban bisa mengambil uang didompetnya.
A2

Duel maut itu akhirnya tiba……..
Entah bagaimana awalnya, gw dan shanks berselisih paham, hingga terciptalah aura panas yang bahkan group pun hampir meledak krna g tahan pada haki yang kami timbulkan, saat itu ada reyleight (rafly minami) yang akhirnya berdua dengan shanks menghadapi gw, Admiral Kizaru dan Pandaman (yuyun jo) ponakan gw yang cuma menonton (karena mereka percaya gw yang akan menang) serta beberapa orang lagi yang gw lupa.. gw membuat sebuah arena tertutup dari es, lalu shanks dan reyleight masuk dan terjadilah.. 2 lawan 1.. jurus demi jurus dikeluarkan selama kurang lebih 1 jam, bahkan shanks yang jelas2 blum ada nama jurus pun mengeluarkan jurus2nya, hah, betul2 menggelikan.. para penonton kedinginan, dan gw ingat, saat itu ada oknum yang mengambil keuntungan dari situ, yaitu berjualan mantel dingin (gw lupa orangnya), tapi Admiral Kizaru melindungi ponakan gw Pandaman dari coolnya jurus2 gw dngan kekuatan buah pika-pika nya, bahkan dia sempat menembaki shanks dan reyleight pake laser saat mereka berdua pergi dari arena…
Ancaman serius pertama sebagai Marine…
Dragon, atau yang cukup dikenal dngan panggilan gargon, gogon atau papa agon, tokoh revolusioner yang di OmP bahkan lebih parah dari noordin M top, adalah ancaman serius pertama gw untuk menjaga keadilan tetap berdiri, gw saat itu harus selalu waspada, krna dia sembarangan aja meletakkan bom, bahkan group OmP pun pernah mau di bomnya, untungnya sudah ada beberapa orang Marine di OmP yang hebat2, seperti Admiral Kizaru, Smoker (ricky d trouble sidurian), cobby (agus eichi), helmeppo (andry), garp (kadek), tashigi (annisa ), dan Admiral Akainu yang siap selalu mengawasi gerakgerik si gargon… rupanya, si gargon ini banyak kelemahannya, dia gk tahan kena godaan nami dan robin yang morotin uangnya belanja ke mall, penjudi berat, tidak hadir saat party ultahnya sendiri, dan tak bisa mendidik anak, kasian luffy.. begitulah si dragon, hingga akhirnya dia kalah duel 2 hari berturut2, hari pertama kalah dari nafis, lalu hari kedua, tumbang di tangan zoro, sebagai marine tentu gw kecewa karena ternyata si gargon itu begitu lemah.. dan, karena saat itu kami semua menjadi admin, gargon mengirimkan massage to all member, menyatakan bahwa dia pindah karakter menjadi Trafalgar law….
tanya siapa..

End of orde lama……..
ONEmasterPIECE…keren juga nama ini, batin gw..selanjutnya, gw telpon shanks, dah akhirnya pergilah gw ke warnet (karena waktu itu gw belum pegang kunci kantor Marine HQ) dan jadilah deskripsi group yang agak panjang dan perubahan tersebut, admin yang sebelumnya banyak itu, menjadi 5 orang saja (maaf teman2, kalian bukan dipecat sebagai admin, tapi.. DIPECAT SEBAGAI ADMIN !!) hahahaha... yups.. atas izin shanks dan beberapa dedengkot group, penggemar one piece pun berubah menjadi sebuah pulau yang kita huni sebagai rumah kedua kita di Facebook ini..dan seiring dentang lonceng emas raksasa, suara keagungan itu menggema di dunia group anime di negeri Indonesia.... selamat tinggal Group Penggemar One Piece, kau adalah kepompong persahabatan yang kini menjadi sebuah kupu-kupu yang indah bernama.. ONEmasterPIECE...

DOOOOOONG
DOOOOOONG
DOOOOOONG
DOOOOOONG